Prinsip Kerja Satelit

Menurut Dwi Ananto Widjojo Satelit adalah stasiun relay yang digantung di langit (2013:232)

Sinyal dari bumi yang sampai di satelit sangat lemah, sebab sinyal yang dikirim bumi hingga mencapai satelit akan menempuh lintasan(path) yang sangat jauh, sehingga sinya mengalami redaman (free space path loss) yang sangat besar. Redaman ini disebabkan karena sifat radiasi gelombang elektromagnetik yang dayanya makin melemah sebanding dengan kuadrat  dari jarak yang ditempuhnya.

PRINSIP KERJA SATELIT

Agar sinyal yang sangat lemah bisa dipancarkan kembali ke bumi, dibutuhkan rangkaian penguat yang bertingkat-tingkat.

01

Pada tingkat pertama sinyal diperkuat oleh gain antena penerima, kemudina diperkuat lagi oleh LNA (Low Noise Amplifier), lalu setelah levelnya cukup selanjutnya sinyal dimasukan ke mixer-1 untuk digeser frekuensinya ke frekuensi L-Band

02

Penggeseran frekuensi akan menyebabkan level sinyal menjadi turun, sehingga sinyal harus diperkuat lagi oleh penguat L-Band. Setelah levelnya cukup, sinyal kemudian dimasukan lagi ke mixer-2 untuk digeser lagi frekuensinya ke frekuansi kerjanya (frekuensi down-link). Pada tahap ini sinyal kemudian diperkuat lagi oleh HPA (High Power Amplifier).

03

Pada tahap akhir , sinyal kemudian diperkuat lagi oleh antena pemancar dan menghasilkan apa yang disebut dengan EIRP (Equivalent Isotropic Radiated Power), yaitu besarnya daya sinyal dibandingkan terhadap daya yang dipancarkan oleh antena isotropis. Besarnya sinyal yang dinyatakan dalam EIRP inilah yang kemudian oleh satelit dipancarkan kembali ke bumi.

04

Sumber : ppt Tehnik Penyiaran dari Bapak M. Agung F

Script Program Konversi mata uang dalam Bahasa C++

//Konversi mata uang
#include<iostream>
#include<cstdlib>
using namespace std;

int main ()
{
//deklarasi
int d, y, rp;

//deskripsi
cout<<“Masukan nilai mata uang rupiah:”<<endl;
cin>>rp;

//hkonvensi
d=rp/10000; y=rp/100;
cout<<“Nilai mata uang dolar adalah “<<d<<endl;
cout<<“Nilai mata uang yen adalah “<<y<<endl;

system (“pause”);
return 0;
}

Script Program MENGHITUNG LUAS PERMUKAAN, VOLUME DAN LUAS SELIMUT KERUCUT dalam Bahasa C++

//Kerucut
#include <iostream>
#include <cstdlib>
using namespace std;

int main ()

{
//deklarasi
int r, s, t, lp, v, ls;

//deskripsi
cout<<” “<<endl;
cout<<“=========================================================”<<endl;
cout<<“MENGHITUNG LUAS PERMUKAAN, VOLUME DAN LUAS SELIMUT KERUCUT”<<endl;
cout<<“=========================================================”<<endl;
cout<<” “<<endl;
cout<<“Tampilkan jari-jari kerucut:”;
cin>>r;
cout<<“Tampilkan panjang selimut kerucut:”;
cin>>s;
cout<<“Tampilkan tinggi kerucut:”;
cin>>t;

//perhitungan
lp=(s+r*22*r)/7;
ls=(22*r*s)/7;
v=(22*r*r*t)/3/7;
cout<<“Luas permukaan kerucut adalah:”<<lp<<endl;
cout<<“Volume kerucut adalah:”<<v<<endl;
cout<<“Luas selimut kerucut adalah:”<<ls<<endl;
system (“pause”);
return 0;
}

Script Program Luas dan Keliling Persegi Panjang dalam Bahasa C++

//Luas dan Keliling Persegi Panjang
#include<iostream>
#include<cstdlib>
using namespace std;

int main ()
{
//deklarasi
int p, l, k, L;
//deskripsi
cout<<“Masukan Panjang :\n”;
cin>>p;
cout<<“Masukan Lebar :\n”;
cin>>l;
//perhitungan
k=2*(p+l);
L=p*l;
cout<<“Luas persegi panjang adalah :”<<L<<endl;
cout<<“Keliling persegi panjang adalah:”<<k<<endl;

system (“pause”);
return 0;
}

Jenis Jenis Kabel

MATERI JENIS-JENIS KABEL

  • Ada tiga hal pokok dari kabel, yaitu :
  1. Konduktor/penghantar, merupakan media untuk menghantarkan arus listrik.
  2. Isolator, merupakan bahan dielektrik untuk mengisolasi dari penghantar yang satu terhadap yang lain dan juga terhadap lingkungannya.
  3. Pelindung luar, yang memberikan perlindungan terhadap kerusakan mekanis, pengaruh bahan-bahan kimia elektrolysisi, api atau pengaruh perngaruh luar lainnya yang merugikan.
  • Jenis dan konstruksi kabel
  1. Berdasarkan fungsinya kabel dapat digunakan sebagai :
  2. Penghantar arus listrik tenaga (power cable).
  3. Penghantar arus listrik data dan informasi.’

 

  1. Penghantar arus listrik tenaga (power cable)

Penghantar arus listrik tenaga merupakan jenis kabel yang sering digunakan pada instalasi penerangan maupun instalasi tenaga. Beberapa contoh kabel yang sering digunakan yaitu NYA, NYAF, NYM, NYMHY, NYY dan NYFGbY. Maksud dari singkatan nama-nama/kode kabel tersebut dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel  Nomenklatur Kode – kode kabel di Indonesia

Huruf Keterangan
N Kabel standard dengan penghantar/inti tembaga.
NA Kabel dengan aluminium sebagai penghantar.
Y Isolasi PVC
G Isolasi Karet
A Kawat Berisolasi
Y Selubung PVC (polyvinyl chloride) untuk kabel luar
M Selubung PVC untuk kabel luar
R Kawat baja bulat (perisai)
Gb Kawat pipa baja (perisai )
B Pipa baja
I Untuk isolasi tetap diluar jangkauan tangan
re Penghantar padat bulat
rm Penghantar bulat berkawat banyak
Se Penghantar bentuk pejal (padat)
Sm Penghantar dipilin bentuk sektor
f Penghantar halus dipintal bulat
ff Penghantar sangat fleksibel
Z Penghantar z
D Penghantar 3 jalur yang di tengah sebagai pelindung.
H Kabel untuk alat bergerak
Rd Inti dipilih bentuk bulat
Fe Inti pipih
-1 Kabel dengan system pengenal warna urat dengan hijau – kuning
-0 Kabel dengan system pengenal warna urat tanpa hijau –kuning.

Sebagai contoh lihat uraian jenis kabel dibawah ini :

01

Hurup kode                  Komponen

NYA re rm                    

N                        =    Kabel jenis standar dengan tembaga sebagai penghantar

Y                        =    Isolasi PVC

A                        =    Kawat berisolasi

re                        =    Penghantar padat bulat

rm                       =    penghantar bulat berkawat banyak.

02

Kabel NYM – 0  4 x 4 rm 500 V

Menyatakan suatu kabel berinti banyak untuk tegangan nominal 500 V, berisolasi dan berselubung PVC dan mempunyai penghantar tembaga bulat berkawat banyak dengan luas penampang nominal 4 mm ², dengan sistim pengenal warna urat tanpa hijau- kuning.

  1. Penghantar arus listrik data dan informasi
  2. Kabel telepon

Ada beberapa macam kabel telepon diantaranya yaitu :

  • Aerial cable (kabel atas tanah), kabel jenis ini biasanya digunakan diluar ruangan atau udara bebas yang dipasang antara satu tiang telepon dengan tiang yang lainnya.

Gambar konstruksinya :

03Gambar konstruksinya

Keterangan :

  1. Penghantar tembaga dengan isolasi

polyethylene

  1. Pita polyester
  2. Kawat galvanis baja bulat
  3. Selubung luar polyethylene
  • Indoor cable

Keterangan :

  1. Penghantar tembaga dengan isolasi PVC
  2. Pita non hygroscopic
  3. Selubung luar PVC
 04
Gambar Indoor cable
  • Buried cable (kabel tanah/tanam langsung)

Keterangan :

  1. Penghantar tembaga
  2. penyekat polyethylene
 06
 05
Gambar Burial cable
  1. Kabel coaxial

Kabel ini memiliki impedansi rendah sekitar 80 ohm, redaman yang rendah dan umumnya digunakan untuk frekuensi tinggi. Contoh kabel antenna.07

  1. Kabel serat optic

Kabel serat optic adalah salah satu media transmisi yang dapat menyalurkan informasi dengan kapasitas yang besar dan dengan kehandalan yang tinggi. Berlainan dengan media transmisi lainnya, pada serat optic gelombang pembawanya tidak merupakan gelombang elektromagnetik atau listrik, akan tetapi meruapakan sinar atau cahaya laser.

08Gambar serat optik Serat Optik

  1. Kabel USB

Kabel USB digunakan untuk koneksi komputer dengan pheripheral atau peralatan tambahan pada komputer.

09USB

Gambar kabel USB

Pengetahuan Listrik Elektronika

  • KWH meter : alat penghitung pemakaian energi listrik.

kirigaya666KAZUTO KWH meter digital

KWH meter analog     KWH meter digital

  • Sekering/MCB : alat pemutus dan penghubung dengan pengaman beban lebih dan arus lebih ketika terjadi gangguan.

Sekering mcb

Sekering                                       MCB

  • Saklar : sebuah peralatan listrik untuk menghubung atau memutuskan arus listrik dari sumber ke beban.

saklr skrng

  • Fitting lampu : komponen listrik yang berfungsi untuk menempatkan lampu dengan kawat hantaran instalasi secara aman.

sekering1 s2p.lnk Sekering2

  • Stop kontak/ kontak kontak biasa (KKB) : sebuah piranti dalam instalasi listrik sebagai alat penghubung beban dengan sumber listrik.

stop

  • Steker/ tusuk kontak : peralatan listrik yang berfungsi untuk menghubung alat listrik dengan aliran listrik.

sasas

  • Sepatu kabel/ skun kabel : selongsong logam yang dipakaikan pada ujung kabel listrik yang akan dikoneksikan ke terminal kabel. Fungsinya untuk mempermudah saat perawatan di kemudian hari.

sepatu

  • Kotak sambungan : komponen kelistrikan yang berfungsi untuk melindungi sambungan atau percabangan hantaran dari gangguan yang membahayakan.

kota

  • Klem kabel dan pipa : klem digunakan pada instalasi di luar tembok. Klem digunakan untuk memperkuat pipa atau kabel.

klem klm kabel klm

Klem pipa                           klem kabel              klem pipa besi

  • Lasdop : digunakan pada sambung dan untuk mencegah adanya hubungan dan untuk mencegah adanya hubungan singkat (korslet).

lasdp lasdop lasd